Tips Mengatasi Cegukan. Cegukan adalah hal yang normal dan wajar terjadi pada bayi dan orang dewasa selama tidak mengganggu aktivitas tidur atau makan. Cegukan bisa dibilang adalah kondisi yang membuat seseorang bisa merasa tidak nyaman. Walaupun bayi cegukan termasuk saat dalam kandungan, saat baru lahir atau saat di bawah usia satu tahun, ibu tidak perlu kuatir selama cegukan tetap membuat bayi merasa senang, ceria, lincah dan makanan atau ASI bisa masuk dengan mudah.

Tips Mengatasi Cegukan Pada Bayi Dan Orang Dewasa Berkepanjangan Secara Alami

Tips Mengatasi Cegukan Pada Bayi Dan Orang Dewasa Berkepanjangan Secara Alami
Cegukan bisa terjadi sebagai gerakan refleks tubuh, biasanya diikuti suara khas seperti “hik” sebab iritasi diafragma. Nah, jika cegukan terlalu sering, maka sudah pasti ada masalah “teknis” yang kurang tepat sehingga membuat udara dalam jumlah terlalu banyak masuk melalui mulut dan membuat diafragma mengejang. Untuk itu, mengatasi cegukan pada bayi dan orang dewasa terkadang tidak butuh dokter dab obat cegukan cukup anda lakukan langkah sedehana yang bisa atasi cegukan anak bayi  dan anda saat ini . Dini akan kami berikan tips atasi cegukan , silahkan lanjutkan .

Tips Mengatasi Cegukan Pada Bayi

Cegukan pada bayi bisa muncul karena ada beberapa hal yang kurang diperhatikan. Misalnya, cara menyusui yang kurang tepat, bayi terburu-buru makan atau minum ASI, lubang dot yang terlalu besar sehingga udara bisa masuk dan terhisap oleh bayi atau pertanda bahwa bayi sedang merasa kedinginan. Selain itu, bayi mungkin sedang tertawa saat minum susu formula atau ASI. Bayi yang stress juga bisa cegukan. Untuk itu, ada beberapa cara untuk mengatasi cegukan pada bayi  yang bisa anda lakukan di rumah:
1. Saat bayi sedang minum ASI dan cegukan, berhentilah sebentar untuk mengubah posisi menyusui. Lanjutkan menyusui sampai cegukan pada bayi benar-benar hilang.

2. Jika dengan mengubah posisi tidak juga menghentikan cegukan, cek apakah posisi menyusui sudah benar-benar tepat. Posisi menyusui yang tepat adalah puting serta areola harus masuk dalam mulut bayi. Sedangkan bayi berada pada garis lurus lengan bayi. Pastikan juga bahwa perut bayi menghadap perut ibu.

3. Anda juga harus memperhatikan apakah bayi menyusu dalam keadaan tenang atau tidak. Saat bayi sedang menyusu, ibu dan bayi harus dalam keadaan tenang. Bayi tidak boleh terlalu bersemangat ketika sedang minum ASI, begitu pula ibu yang hendak menyusui. Jika bayi atau ibu atau keduanya sama-sama tidak tenang dan terlalu bersemangat, maka dapat memicu cegukan.

4. Jika semua sudah dipastikan sesuai posisi menyusui yang tepat dan bayi serta ibu dalam keadaan tenang tapi cegukan masih terus terjadi, anda bisa menghentikan aktivitas menyusui terlebih dahulu. Cara yang bisa anda lakukan selanjutnya adalah dengan menyandarkan bayi tegak menghadap anda. Sedangkan kepala bayi diletakkan pada bahu anda. Lakukan tepukan pelan pada punggung bayi seperti ketika anda sedang membantu ia bersendawa. Cara ini bisa membantu untuk mendorong udara yang masuk dalam perut untuk segera ke atas dan menghentikan cegukan. Jika cegukan sudah berhenti, anda bisa melanjutkan kegiatan menyusui bayi.

5. Untuk bayi yang cegukan karena minum susu formula atau ASI dari botol, anda juga harus memeriksa regulator dan lubang pada dot bayi. Pastikan jika bayi memiliki botol susu dengan lubang dot yang lebih kecil. Dengan cara ini, maka bayi bisa mengatur ritme dalam menyedot susu sehingga bisa menjadi cara untuk mengatasi cegukan pada bayi.
6. Untuk bayi yang cegukan karena belajar MP-ASI, anda harus memberikan makanan secara bertahap. Berikan makanan dalam jumlah yang sedikit dulu dan pelan-pelan menyuapkannya pada si kecil.

7. Cara lainnya yang bisa dilakukan ketika bayi sering cegukan adalah dengan memijat bagian belakang bayi secara perlahan. Cara ini mampu membuat bayi tidak stress, lebih rileks dan tenang. Untuk melakukannya, cukup gosok punggung bayi dengan tenang sehingga perlahan namun pasti cegukan pada bayi menjadi berkurang dan hilang.

8. Memberikan makanan secara teratur pada bayi juga bisa mengurangi frekuensi kebiasaan cegukan. Saat anak mendapatkan makanan secara teratur terutama jika sudah 6 bulan ke atas dan sudah MP-ASI, cara yang tepat untuk menghindari cegukan adalah dengan memberikan jadwal makanan sesuai kondisi bayi. Berikan makan saat anak belum lapar dan hentikan memberikan makanan setelah anak sudah kenyang. Bisa jadi, cegukan yang muncul pada bayi anda disebabkan adanya masalah lambung. Biasanya, cegukan karena masalah lambung pada bayi disertai dengan muntah dan tidak mau minum ASI.


Kesimpulannya, cegukan hanya bisa muncul ketika diafragma terganggu. Diafragma berperan penting dalam masalah respirasi dan juga metabolisme. Ketika diafragma menarik serta mendorong secara teratur, maka tidak akan ada masalah pada respirasi. Namun, jika ada gangguan pada struktur otot tersebut dari faktor eksternal seperti udara yang masuk tiba-tiba dan terlalu banyak, maka cegukan pun bisa muncul.

Mengatasi Cegukan Pada Orang Dewasa

Mengatasi cegukan pada bayi sudah dijelaskan secara lengkap sebagaimana di atas, nah bagaimana dengan cara mengatasi cegukan pada orang dewasa ?

Pada orang dewasa, cegukan bisa terjadi karena makan terlalu cepat, makan terlalu banyak, operasi perut, menelan udara, minum minuman beralkohol, merokok serta minum teh atau kopi panas dengan air dingin.
  1. Pertama, anda bisa memijat langit-langit mulut. Lakukan dengan hati-hati. Anda bisa menggunakan tangan anda yang bersih atau pakai bola kapas. Pijat sekitar permukaan rahang hingga bagian belakang tenggorokan.
  2. Kedua, gunakan selai kacang untuk merangsang saraf vagus agar cegukan bisa berhenti dengan cepat.
  3. Ketiga, gunakan gula untuk mengatasi cegukan. Makan gula adalah cara alami dan mudah dilakukan. Gula pasir bisa dikonsumsi sebanyak 1 sendok teh, kunyah sebentar dan telan.
  4. Keempat, anda juga bisa menggunakan mengkorek kuping. Caranya, masukkan ujung jari anda dalam telinga dan secara bersamaan dan tahan dalam waktu paling tidak 5 menit. Dorong dengan pelan sehingga tidak merusak telinga. Cara ini akan membantu membuat cabang-cabang urat saraf vagus menjadi panjang dan dapat merangsang agar cegukan bisa berhenti.
  5. Cara terakhir yang bisa dicoba adalah dengan minum atau berkumur sebagai jalan untuk mengatasi cegukan pada orang dewasa. Minum atau berkumur akan mengganggu saraf penyebab cegukan, sehingga dengan minum perlahan dan terus-menerus maka dapat membantu cegukan untuk cepat hilang. Cara ini juga dapat menjaga tubuh agar tidak dehidrasi. Sebab, salah satu penyebab cegukan tidak lain adalah karena tubuh kekurangan cairan. Jadi, ketika cegukan pastikan anda banyak berkumur atau minum ya!
Mengatasi cegukan pada bayi dan orang dewasa yang paling akhir dilakukan adalah dengan menghubungi dokter. Jika bayi rewel karena cegukan sampai-sampai tidak mau minum ASI, mudah muntah dan batuk, maka dibutuhkan bantuan atau penanganan dari dokter. Sedangkan pada orang dewasa, cegukan menjadi masalah yang harus diperhatikan ketika cegukan tidak berhenti bahkan lebih dari 3 hari. 10 tips diatas dan saya kasih bonus 4 bisa anda pilih salah satunya mana yang paling gampang anda yakini bisa membantu anda sembuh dan bebas dari cegukan berkepanjangan .

Itulah penjelasan mendalam tentang tips Mengatasi cegukan pada bayi dan orang dewasa yang dapat Tenggorokan.COM sampaikan jika anda cegukan lagi jangan lupa kunjung kami ya . Semoga bermanfaat!
Lebih baru Lebih lama