Penyebab amandel dan cara mengatasinya. Radang tonsil atau secara umum dikenal sebagai penyakit amandel adalah sebuah peradangan atau pembengkakan pada bagian amandel atau yang bagian terletak di ujung mulut, menuju tenggorokan. Peradangan ini bisa disebabkan oleh berbagai hal mulai dari virus dan bakteri yang menyerang kekebalan amandel hingga beberapa kebiasaan buruk yang dilakukan seseorang yang membuat amandelnya sendiri menjadi luka dan mengalami peradangan.

Artikel Tentang Apa Itu Penyakit Amandel Dan Cara Mencegahnya dengan Baik dan Benar

Penyakit amandel paling banyak memang menyerang anak mulai usia dua tahun karena sistem imunitas tubuh dan amandelnya yang belum berkembang sempurna, namun tentu saja hal ini bukan berarti tidak berlaku pula untuk orang dewasa. Meskipun dalam beberapa kasus penyebab amandel pada orang dewasa adalah serangan virus juga, namun yang paling banyak menyebabkan peradangan amandel pada orang dewasa tidak lain adalah kebiasaan buruk yang dilakukannya sehari-hari seperti pola makan dan jenis makanan yang salah yang banyak dikonsumsi.
Artikel Tentang Apa Itu Penyakit Amandel Dan Cara Mencegahnya dengan Baik dan Benar

Umumnya ada beberapa gejala penyakit amandel yang mirip dengan gejala flu biasa atau sekadar radang tenggorokan, akibatnya tidak jarang penderita amandel baru terdeteksi setelah membengkaknya amandel sehingga terpaksa memerlukan upaya operasi dalam proses penyembuhannya. Namun hal ini tentu saja tidak akan terjadi jika gejala amandel sudah sejak awal terdeteksi. Radang amandel memang bukanlah tergolong penyakit berat, bahkan jika sudah terdeteksi sejak awal, proses penyembuhannya bahkan bisa dilakukan dengan sekadar mengonsumsi obat sederhana dari apotek, obat resep dokter, hingga obat tradisional racikan sendiri yang mudah didapat di pekarangan rumah.

Gejala Penyakit Amandel yang Umum Terjadi

Sebagaimana disebutkan di atas bahwa dengan mendeteksi penyakit amandel sejak awal maka akan semakin meringankan proses penyembuhan peradangan itu sendiri sehingga tidak perlu dilakukan upaya operasi. Oleh karena itu ketahuilah beberapa gejala peradangan amandel di bawah ini.

1. Rasa Kering dan Sakit Pada Tenggorokan Saat Menelan
Rasa kering dan sakit tenggorokan terutama saat menelan merupakan gejala yang paling awal terjadi pada seseorang yang terserang penyakit amandel. Dalam hal ini memang cukup sulit membedakan apakah gejala yang dialami adalah gejala radang amandel, radang tenggorokan, atau bahkan hanya sekadar gejala flu biasa.

2. Bau Mulut dan Suara yang Menghilang untuk Sementara
Jika pada tahap awal penyakit amandel sulit dideteksi karena gejalanya yang mirip gejala beberapa penyakit lain, maka pada tahap kedua ini gejala radang amandel cukup menonjol. Penderita amandel biasanya mengalami bau mulut dikarenakan peradangan yang terjadi pada bagian tonsilnya. Sebagaimana luka di luar yang dapat menimbulkan bau tidak sedap, begitu pula luka atau peradangan yang terjadi pada amandel.
Selain dari timbulnya bau mulut, penyakit amandel juga memiliki gejala lainnya meskipun memang hal ini tidak dialami oleh setiap orang. Pada kasus tertentu, seseorang penderita radang amandel akan kehilangan suaranya untuk sementara sebagaimana orang yang terserang batuk terus-menerus. Hal ini menjadi sedikit menonjol karena untuk radang tenggorokan, biasanya peradangan tidak sampai menghilangkan suara si penderita.

3. Pusing, Mual hingga Muntah
Pada tahap selanjutnya, seseorang yang mengalami peradangan pada amandel akan kehilangan napsu makan karena rasa sakit yang dideritanya bahkan hingga menimbulkan rasa mual, pusing hingga muntah-muntah, meskipun, sekali lagi, hal ini tidak dialami oleh semua penderita penyakit amandel.

4. Pembengkakan Tonsil dan Kelenjar Getah Bening
Seseorang positif dikatakan mengalami peradangan amandel umumnya setelah melihat sendiri pembengakakan yang terjadi pada tonsil atau bagian kelenjar getah beningnya. Namun sebenarnya, sebelum terjadi pembengkakan pun radang amandel ini dapat diketahui dengan jelas jika kita memerhatikan perubahan warna yang terjadi pada bagian tonsil. 

Tonsil atau amandel yang sehat umumnya berwarna sama persis dengan bagian rongga mulut lainnya seperti gusi dan langit-langit. Jika warna amandel sedikit lebih merah atau timbulnya bintik-bintik di sekitar amandel, maka kita sudah dapat mendeteksi dan memastikan sendiri bahwa orang tersebut sudah terkena peradangan pada amandelnya dan harus segera diberikan penanganan yang tepat sesuai dengan orang yang memiliki penyakit amandel lainnya.

Beberapa Pencegahan Penyakit Amandel Praktis

Telah dikatakan di atas bahwa beberapa penyebab radangnya amandel bisa jadi dari virus atau kebiasaan dan pola makan yang salah, maka tentu saja peradangan amandel dapat dicegah dengan menghindari keduanya. Bebrapa hal di bawah ini adalah  Cara Mencegah Amandel  di antaranya.

1. Banyak Minum Air Putih
Virus amandel lebih mudah menyerang tenggorokan yang kering sehingga turun daya tahannya. Dengan banyak minum air putih, selain menjadi cairan utama yang tubuh kita butuhkan sehari-hari juga merupakan upaya paling praktis dan mudah untuk mencegah berbagai penyakit dan virus yang menyerang tenggorokan termasuk penyakit amandel.jika ingin mengatasi penyakit amandel dengan obat-obatan silahkan baca: 10 Obat Amandel Bengkak Tradisional Atau Alami Dan Di Apotik Paling Sering Digunakan

2. Perbanyak Asupan Vitamin C
Salah satu cara virus masuk ke dalam tubuh adalah ketika daya tahan tubuh menurun. Vitamin C adalah salah satu yang terbaik dalam menjaga daya tahan tubuh serta sangat ampuh mengusir bakteri dan kuman. Oleh karena itu salah satu yang paling ampuh untuk mencegah peradangan amandel dan berbagai penyakit lainnya adalah dengan rutin memperbanyak asupan vitamin C untuk tubuh.
Namun karena vitamin tidak diproduksi tubuh, maka cara peningkatan asupannya murni dari asupan makanan yang dikonsumsi. Beberapa buah yang mengandung banyak vitamin C dan sangat baik untuk dikonsumsi di antaranya adalah jambu biji, lemon dan jeruk. Selain itu mengonsumsi suplemen vitamin C bila perlu juga merupakan hal baik.

3. Kurangi Konsumsi Makanan Berminyak, Pedas dan Asam
Terlalu sering mengonsumsi makanan berminyak seperti gorengan dan berbagai makanan dengan cita rasa yang pedas dan asam adalah salah satu pola makan tidak sehat penyebab utama timbulnya berbagai penyakit lambung dan tenggorokan termasuk radang amandel. Oleh karena itu konsumsilah ketiga jenis makanan ini sesekali saja, jangan dijadikan kebiasaan apalagi sampai jadi kegemaran.

4. Jauhi Kafein, Rokok dan Alkohol
Ketiga hal ini adalah sumber penyakit pada tubuh. Oleh karena itu jauhilah sebisanya termasuk untuk mencegah terjangkitnya penyakit amandel.

5. Jaga Kebersihan Mulut, Tangan dan Tempat Makan
Menjaga kebersihan mulut, tangan, dan tempat makan seharusnya sudah menjadi kebiasaan dan tanggung jawab mutlak bagi setiap orang, sayangnya justru banyak yang mengabaikan hal ini terutama soal menjaga kebersihan tangan. Bagi negara yang memiliki angka usia paling tinggi seperti Jepang, kebiasaan untuk mencuci tangan setiap kali datang ke rumah sudah diterapkan turun-temurun karena sejatinya banyak penyakit yang timbul dan asalnya dari tangan kita sendiri. 

Dengan mencuci tangan setiap kali datang ke rumah akan memperkecil penyebaran virus yang terjadi di luar sana lewat tangan kita. Oleh karena itu menjaga kebersihan tempat makan, mulut, dan tangan khususnya, merupakan upaya sederhana namun penting untuk mencegah penyakit amandel.Sekian dulu dari tim Tenggorokan.Com ya jangan lupa like dan sharenya.
Lebih baru Lebih lama