YUUUk..!! KONSUMSI BAWANG PUTIH |
Darah tinggi atau yang disebut dengan Hipertensi merupakan penyakit yang semakin banyak dijumpai saat ini, terutama dikota-kota besar. Penyakit pemicu ragam komplikasi ini bukan hanya didominasi oleh orang dengan usia lanjut saja, tetapi pada usia muda atau remaja bahkan anak-anak juga bisa saja menderita hipertensi. Bukan hanya dipengaruhi oleh faktor keturunan, tetapi hal ini juga dapat diakibatkan oleh gaya hidup yang tidak SEHAT seperti jarang berolahraga, merokok, mengonsumsi alkohol, kelebihan berat badan, sering stress, dan sebagainya. Bila faktor penyebab dapat disembuhkan, maka tekanan darah dapat kembali normal.
Tekanan darah tinggi (hipertensi) tidak bisa dipandang sebelah mata. Tekanan darah tinggi ini haruslah segera ditangani dengan cepat dan tepat. Karena jika tidak, panyakit ini bisa terus meningkat pada level yang membahayakan. Karena apabila dibiarkan tanpa pengobatan akan berkembang menjadi penyakit yang lebih parah dan dapat menimbulkan komplikasi, seperti stroke, penyakit jantung, penyakit ginjal, dan penyakit berbahaya lainnya. Hal ini dikarenakan sebagian besar hubungannya terhadap penyakit kardiovaskular yang mengarah ke jantung. Oleh sebab itu, . Banyak obat kimia yang diresepkan khusus untuk menangani hipertensi. Jika anda sudah menderita atau memiliki penyakit hipertensi, maka anda dapat melakukan pengobatan dengan menggunakan obat kimia ataupun bahan alami. Sebagian orang bahkan hanya memilih cara pengobatan yang alami, karena banyak yang beranggapan bahwa cara alami lebih aman dan berhasiat memperpanjang usia.
Di Indonesia terdapat banyak rempah-rempah yang biasa kita gunakan untuk memasak yang ternyata memiliki khasiat untuk pengobatan. Salah satunya adalah bawang putih yang berkhasiat untuk membantu mengatasi penyakit hipertensi dan berbagai penyakit lainnya bumbu masak yang satu ini dijuluki obat 1001 khasiat.
Penyakit darah tinggi dapat terjadi karena pola hidup yang salah dan dapat juga di turunkan melalui faktor genetik ( keturunan ). Tekanan darah tinggi salah satu penyakit yang sangat menakutkan bagi kebanyakan orang, khususnya bagi ang berusia 30 tahun ke atas. Tekanan darah yang terlalu tinggi dapat menyebabkan banyak penyakit ,seperti penyakit diabetes, jantung dan masih banyak lagi. Sebagai langkah pencegahan dan juga pengobatan, berikut kami bahas Obat Darah Tinggi Tradisional Bawang Putih Dan Dosisnya.
Bawang Putih Sebagai Obat Darah Tinggi Tradisional
Bawang putih menjadi populer karena telah terbukti dapat digunakan sebagai obat alami yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya untuk Obat Darah Tinggi Tradisional. Bawang putih mengandung sejumlah kecil selenium dan germanium. Selenium dalam bawang putih dapat membantu dalam mencegah pembekuan darah abnormal dan menormalkan tekanan darah. Bawang putih juga merupakan sumber yang kaya akan magnesium dan fosfor. Selain itu juga bawang putih mengandung adenosin, allicin dan belerang senyawa, yang dapat memebantu dalam pelebaran arteri yang dapat mengurangi tekanan darah.
Sebagian penelitian telah membuktikan bahwa efek bawang putih menunjukkan pengurangan angka tekanan darah atas (sistolik) sebanyak 5-8 mmHg dan menurunkan tekanan darah bawah (diastolik), tetapi angka penurunan tersebut tidak terlalu besar. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa bawang putih untuk hipertensi juga dapat menurunkan LDL, dan meningkatkan HDL (kolesterol baik), memelihara aliran darah tetap lancar, menurunkan tekanan darah, mencegah serangan penyakit kanker, menurunkan gula darah, dan mengobati gangguan pencernaan.
Baca Juga;
Baca Juga;
Cara Menurunkan Darah Tinggi Dengan Cepat Secara Alami Di Usia Muda
Zaat yang terkandung dalam Bawang putih mungkin yang bertanggung jawab untuk penurunan tekanan darah ini, di antaranya adalah :
. Inhibitor ACE alami ( peptida gamma – glutamil dan senyawa flavonolic )
. Magnesium fosfor adenosine allicin sulfer
Komponen-komponen ini diyakini oleh para peneliti yang mempromosikan dilatasi arteri( pelebaran pembuluh darah), sehingga aliran darah menjadi lancar dan tekanan darah menjadi turun. Selain itu, sifat lain yang mendukung dari bawang putih adalah mengencerkan darah atau mencegah penggumpalan darah.
Berapa bawang putih yang dibutuhkan untuk menurunkan tekanan darah tinggi? Belum diketahui, apakah bawang putih yang dimasak atau yang segar menyediakan tingkat efektifitas yang sama. Studi menunjukkan bahwa 10.000 mcg allicin dibutuhkan setiap hari untuk dapat menurunkan tekanan darah. Dengan demikian, untuk mendapatkan 10.000 mcg allicin adalah dengan mengkonsumsi 4 siung atau 4 gram bawang putih setiap hari.
Bagaimana dengan Bawang Merah? Bawang merah diketahui oleh para ahli mengandung senyawa yang disebut Quercitin, kebanyakan ditemukan pada lapisan luar kulit bawang merah. Apel juga merupakan makanan lain yang mengandung quercitin. Flavonol ini merupakan antioksidan yang kuat, yang terkait menurunkan risiko penyakit jantung , stroke dan telah terbukti mengurangi dapat menurunkan tekanan darah tinggi . Pada sebuah penelitian, orang-orang dengan hipertensi yang diberikan quercetin 730 mg setiap hari selama 28 hari, ternyata mendapatkan penurunan tekanan darah antara 2 dan 7 poin sistolik dan diastolik 2 sampai 5 poin.
Terdapat berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengonsumsi bawang putih. Tidak dianjurkan untuk merebus terlebih dahulu bawang putih saat akan digunakan sebagai obat tekanan darah tinggi. Namun, menurut peneliti manfaat bawang putih, efek yang didapat dari bawang putih masak dan mentah tetap sama. Efek dari bawang putih paling baik dilihat ketika diambil pada waktu perut dalam keadaan kosong. Namun, bagi seseorang dengan tingkat keasamam, mulas, maag, dan lain-lain tidak disarankan untuk menggunakan obat ini ketika perut dalam keadaan kosong.
Selain dapat dikonsumsi secara langsung, terdapat juga beberapa olahan bawang putih yang dapat digunakan seperti teh bawang putih, suplemen bawang putih, bawang putih bubuk, dan minak bawang putih. meskipun semua olahan bawang putih tersebut dapat dimanfaatkan, tetapi cara terbaik untuk menikmati manfaat dari bawang putih adalah dengan mengonsumsinya secara langsung.
Metode lainnya yang dapat dilakukan untuk memanfaatkan bawang putih sebagai obat hipertensi yaitu dengan merendam bawang putih kedalam susu segar dan biarkan 1 sampai 1.5 jam. Atau ambil 3 siung bawang putih yang sudah dikupas dan dibersihkan, tumbuk sampai halus, kemudian tambahkan air secukupnya dan peras. Konsumsi air perasan tersebut cukup 3 kali sehari. Terdapat cara yang lebih mudah yaitu dengan mengonsums bawang putih yang telah dibersihkan secara langsung dengan mengunyah atau menelan langsung siungan bawang putih tersebut atau dimakan bersama dengan nasi.
Jika cara pengobatan tersebut tidak dapat menurunkan tekanan darah dalam 2 minggu, kemungkinan ada pemicu lain yang terlebih dahulu harus diatasi. Sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mengetahui tindakan pengobatan yang efektif untuk mengatasi tekanan darah tinggi tersebut. Karena bawang putih bersifat mengencerkan atau mencegah pembekuan, pasien yang akan menjalani operasi dan ibu yang menjelang kelahiran tidak disarankan untuk mengonsumsi secara berlebihan. Disarankan juga bagi anda yang ingin menggunakan pengobatan tersebut untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
. Tips cara mengkonsumsi
Karena kedua jenis bumbu dapur ini memiliki sifat menurunkan tekanan darah, maka kombinasi antara keduanya mungkin akan lebih baik. Bila anda tak merasa nyaman memakan kedua jenis bawang ini secara langsung, anda bisa memakan keduanya bersama sayur atau masakan lain yang tidak kontra dengan hipertensi. Jika anda ingin lebih praktis lagi, anda bisa memilih kapsul suplemen bawang putih yang telah tersedia.
Perhatian: Bawang putih ini bersifat mengencerkan atau mencegah pembekuan darah. Bagi pasien yang akan menjalankan operasi dan ibu yang menjelang melahirkan mungkin sebaiknya tidak mengkonsusmsi secara berlebihan.
Agar usaha anda dalam mengstabilkan tekanan darah ini mendapatkan hasil yang maksimal, anda harus melakukannya bersamaan dengan dibarengi juga mengkonsumsi buah-buahan yang kaya akan serat setiap hari seperti apel, pisang, jeruk dan mengkonsumsi sayuran hijau seperti brokoli, bayam, buncis dan kacang panjang. Dan hindarilah mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung garam. Usahakan menu makan setiap harinya jangan terlalu sering mengkonsumsi makanan keju dan daging (Diet Hipertensi), hal ini di tujukan agar tekanan gula darah menjadi stabil. Sayuran hijau dan buah – buahan yang banyak akan kandungan potasium, sangat di anjurkan untuk penderita tekanan darah tinggi.
Lihat Juga;
Lihat Juga;
SELAMAT MENCOBA & SEMOGA SUKSES
SALAM SEHAT DARI KAMI www.seh4t.com TERIMA KASIH