Pada Sore ini kami akan membahas tuntas tentang gigi bungsu yang membuat masyarakat bingung sebab banayk pendapat tentang gigi ini ada yang bilang pembawa masalah dan yang bilang justru anugrah . Lantas !

Apa itu Gigi Geraham Bungsu ?

Gigi bungsu adalah gigi geraham generasi ke 3 yang berada paling belakang dan baru tumbuh ketika kita mulai beranjak remaja atau dewasa. Gigi bungsu ini pertumbuhannya sering bermasalah pada banyak orang, terutama karena gigi tersebut tidak cukup ditampung oleh rahang, sehingga mendesak gigi yang lainnya.

Bila Anda termasuk salah satu yang mengalami hal ini, maka jangan terburu-buru mencabut gigi Anda. Biasanya Anda lebih disarankan untuk memeriksakan ke dokter gigi untuk mengetahui pertumbuhan gigi bungsu. Ada gigi bungsu yang memang tumbuh bermasalah dan ada yang tidak. Bila hingga usia 30 tahun Anda tidak mengalami masalah dengan pertumbuhan gigi bungsu Anda, berarti Anda tidak perlu cemas .

Kapan Gigi Bungsu muncul ?

Apa itu Gigi Geraham Bungsu , Fungsi , Masalah ,Perlu atau Tidak Perlu Dicabut dan Operasi ?
Gigi bungsu muncul pada usia sekitar 18-30 tahun.Gigi bungsu termasuk dalam kategori struktur vestigial, yaitu struktur yang fungsi awalnya menjadi hilang atau berkurang sejalan dengan evolusi. Banyak ahli berpendapat bahwa perubahan jenis makanan pada manusia modern dari mentah menjadi dimasak membuat makanan lebih lunak. Selain itu, pemeliharaan gigi modern mengalami kemajuan pesat. Akibatnya kerusakan pada gigi berkurang. Kehadiran gigi bungsu yang diperkirakan dapat membantu bila ada geraham lain yang tanggal menjadi tidak berguna, hal ini menjadi masalah bagi kebanyakan orang.

Masalah- Masalah Gigi Bungsu


Gigi bungsu bermasalah ditandai dengan rasa sakit selama pertumbuhannya. Hal ini karena posisinya yang salah dan mendesak gusi serta gigi sebelahnya. Gigi bungsu bermasalah bisa merusak rahang dan syaraf, selain itu bila posisinya tidak karuan, dapat menyebabkan makanan tersangkut ke sela gigi dan tertumpuk di sana.karena susunan gigi menjadi berantakan.

Masalah lainnya adalah pemumpukan sisa makanan, mengingat geraham bungsu letaknya sering tidak terjangkau saat menyikat gigi. Jika sisa makanan menumpuk, maka bakteri mudah tumbuh dan memicu infeksi pada gusi. Tak ada pilihan lain, jika sampai muncul masalah-masalah tersebut maka geraham bungsu harus dicabut. Kadang butuh operasi kecil, jika pencabutan biasa tidak memungkinkan. Untuk itu biasanya dilakukan foto rontgen sebelum dicabut.

Lalu , Apakah Gigi Bungsu Perlu atau Tidak Perlu Dicabut ?


Lantas perlukah dicabut apabila tumbuhnya normal, atau tumbuh tidak normal tetapi tidak menimbulkan masalah..?Ada silang pendapat di kalangan doker gigi. Beberapa berpendapat,  gigi bungsu Tidak Perlu Dicabut selama tidak ada keluhan. Yang penting harus dipastikan kesehatan gigi dan gusi selalu terjaga. Pendapat lain mengatakan, geraham bungsu sebaiknya dicabut sebelum timbul masalah. "Karena pada dasarnya tidak punya fungsi, maka sebaiknya dicabut sebelum jadi masalah. Tapi tetap harus diperiksa dulu untuk memastikan perlu tidaknya pencabutan,"

Fungsi Gigui Bungsu

Banyak dokter gigi, karena terpengaruh pernyataan evolusionis bahwa gigi bungsu tidakberfungsi, telah berpandangan bahwa pencabutan gigi bungsu sesuatu yang biasa, dan mereka tidak melakukan usaha pemeliharaan yang sama padanya seperti pada gigi yang lain.Akan tetapipenelitian di tahun-tahun terakhir menunjukkan, gigi bungsu memiliki fungsi mengunyah, sama seperti gigi lain. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa anggapan “gigi bungsu mengganggu posisi gigi lain” adalah sama sekali tak beralasan. Sekarang ini kritik ilmiah, tentang bagaimana masalah gigi bungsu ini bisa diatasi bukan dengan cara pencabutan, semakin meningkat.Faktanya ,kesepakatan ilmiah menyatakan bahwa gigi geraham bungsu berfungsi mengunyah, sama dengangigi lain, dan tidak ada pembenaran ilmiah yang mendukung keyakinan bahwa gigi geraham bungsutidak memiliki kegunaan.

Tips Untuk Mengatasi Gigi Bungsu

Bila anda mendapatkan gigi bungsu maka bersyukurlah dan tanggapi dengan husnuzzon dan lakukan di bawah ini :

1. Periksa ke Dokter Gigi

Lakukan pemeriksaan ke dokter gigi agar bisa mengetahui posisi pertumbuhan gigi ANda. Konsultasikan mengenai gejala yang Anda rasakan dan saran penanganannya.

2. Evaluasi Gigi Anda

Bila Anda tidak merasakan sakit hingga usia 19 tahun pada gigi bungsu Anda, mungkin tidak ada masalah. Namun bila gigi tersebut kembali sakit di usia setelahnya, mungkin sebaiknya kembali dikonsultasikan. Bisa jadi pertumbuhan gigi bungsu mulai mendesak bagian rahang.

3. Memutuskan Mencabut Gigi

Bila gigi Anda ternyata harus dicabut, ada baiknya untuk menyegerakan. Gigi bungsu yang bermasalah dan tidak segera ditangani dapat menyebabkan berbagai masalah seperti nyeri di gusi, gigi bungsu terperangkap selamanya dalam gusi bahkan dapat menyebabkan kista.
أحدث أقدم